Pelatihan Petugas Keamanan tentang Penanganan Pertama Kegawatdaruratan (Basic Life Support) di Universitas Muslim Indonesia

  • Arni Isnaini Arfah Departemen Fisiologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Muslim Indonesia
  • Arina Fathiyyah Arifin Departemen Histologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Muslim Indonesia
  • Ilma Khaerina A.B Departemen Farmakologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Muslim Indonesia
Keywords: Basic Life Support, pertolongan pertama, tindakan darurat

Abstract

Basic Life Support atau istilah awamnya Bantuan Hidup Dasar (BHD) adalah tindakan darurat untuk membebaskan jalan napas, membantu pernapasan dan mempertahankan sirkulasi darah tanpa menggunakan alat bantu. Salah satu poros utama sebagai garda terdepan yang paling sering menemui kejadian gawat darurat adalah satuan pengamanan (satpam) kampus. Sering kali, karena pertolongan yang tidak sesuai prosedur malah meningkatkan keparahan kondisi kegawatdaruratan. Oleh karena itu perlu adanya pelatihan dan penerapan bantuan hidup dasar utamanya pada satpam kampus agar mampu menolong korban minimal mampu menstabilkan kondisi korban saat pertolongan pertama. Metode yang digunakan pada pelatihan ini merupakan pelatihan partisipatif, yakni di harapkan seluruh peserta ikut aktif dan mampu melakukan keterampilan dari pelatihan. Adapun luaran yang dihasilkan dari kegiatan pengabdian ini, peserta diberikan materi-materi penanganan pertama kegawatdaruratan serta mempraktekkan skill tersebut oleh masing-masing peserta, serta disebarluaskan pelatihan ini di media cetak. Program yang disepakati dan akan dilaksanakan dengan mitra meliputi: Teknik pertolongan pertama pada kecelakaan ataupun kegawatdaruratan lainnya dalam pembebasan jalan nafas ataupun pijatan jantung luar, teknik penanganan management syok, teknik serta pengangkutan dan mobilisasi korban, teknik stabilisasi kepala dan leher, teknik melakukan evakuasi yang benar dan aman.

References

1. Roshana S. Basic life support: knowledge and attitude of medical/paramedical professionals. World J Emerg Med. 2012;3(2):141.
2. Venn R. Basic life support. Crit Care. 2000;2(1):194–9.
3. Collins SP, Storrow AB, Levy PD, Albert N, Butler J, Ezekowitz JA, et al. Early management of patients with acute heart failure: State of the art and future directions - A consensus document from the SAEM/HFSA acute heart failure working group. Acad Emerg Med. 2015;22(1):94–112.
4. Butz AM. Cardiac Arrest: Resuscitation and Reperfusion Kaustubha. Physiol Behav. 2017;176(12):139–48.
5. Walter Alexander. American Heart Association Meetings. Crit Pathways Cardiol A J Evidence-Based Med. 2005;4(1):51–3.
6. Cave DM, Gazmuri RJ, Otto CW, Nadkarni VM, Cheng A, Brooks SC, et al. CPR Techniques and Devices: 2013;122.
7. Chipman C, Adelman R, Sexton G. Criteria for cessation of CPR in the emergency department. Ann Emerg Med. 1981;10(1):11–7.
8. Quintana ARG, Atallah ÁN, Saconato H, Wale JL, Melnik T. Respiratory therapy for removing bronchial secretions in mechanically ventilated adult patients. Cochrane Database Syst Rev. 2013;2013(2):2–5.
9. InformedHealth.org. Giving mouth-to-mouth resuscitation. In Cologne, lGermany: Institute for Quality and Efficiency in Health Care; 2017.
10. Vafaei A, Shams Akhtari A, Heidari K, Hosseini S. Quality of Cardiopulmonary Resuscitation in Emergency Department Based on the AHA 2015 Guidelines; a Brief Report. Emerg (Tehran, Iran). 2018;6(1):e46.
Published
2020-09-15