Pengaruh Intensitas Olah Raga terhadap Kadar Hormon GNRH (Gonadotropin Releasing Hormon) pada Siklus Haid Altet di Pusat Pembinaan Latihan Pelajar Makassar

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Sri Wahyuni Gayatri Basri

Abstract

Aktivitas fisik yang tinggi dari atlet wanita dapat menyebabkan gangguan menstruasi dari sumbu hipofisis akibat dari perubahan tingkat hormon. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh intensitas olah raga terhadap kadar hormon GNRH pada siklus haid altet di pusat pembinaan latihan pelajar Makassar. Penelitian ini menggunakan metode penelitian analitik dengan pendekatan cross sectional study. Penelitian dilakukan di Pusat Pembinaan Latihan Pelajar Makassar. Banyaknya sampel sebesar 33 orang atlet wanita yang lebih dari 1 tahun pendidikan dan yang telah mengalami menstruasi. Analisis data yang digunakan antara lain Chi-Square dan Regresi Linier Berganda. Hasil uji statistic (Chi- Square) menunjukkan tidak ada hubungan antara jenis olah raga dengan hormone FSH nilai p (0,125),namun ada hubungan yang signifikan antara durasi olahraga nilai p (0,01) dan frekuensi olahraga p (0,03) dengan kadar hormone FSH. Untuk hormone LH tidak didapatkan hubungan antara jenis olahraga p (0,51), durasi olahraga p (0,65) dan frekuensi olahraga p (0,36). Didapatkan ada hubungan yang signifikan antara jenis olahraga p (0,046), durasi olahraga p (0,002) dan frekuensi olahraga p (0,007) dengan siklus haid. Pada hubungan hormone FSH dan LH didapatkan hubungan yang signifikan dengan nilai p (0,000) terhadap siklus haid. Hasil uji statistic dengan Regresi Linier Berganda didapatkan frekuensi olahraga memiliki pengaruh terhadap hormone FSH dengan nilai p (0,001), durasi olahraga memiliki pengaruh terhadap siklus haid dengan nilai p (0,001) dan hormone FSH memiliki pengaruh terhadap siklus haid dengan nilai p (0,00). Disimpulkan bahwa ada pengaruh frekuensi olahraga terhadap kadar hormone FSH, ada pengaruh durasi olahraga terhadap siklus haid dan ada pengaruh kadar hormone FSH terhadap siklus haid pada atlet wanita di Pusat Pembinaan Latihan Pelajar.

##plugins.themes.academic_pro.article.details##