Hubungan Personal Hygiene dan Sanitasi Lingkungan dengan Kejadian Penyakit Kecacingan

Authors

  • Nurfachanti Fattah
  • Arina F Arifin Departemen Histologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Muslim Indonesia, Makassar, Indonesia
  • Santriani Hadi Departemen Parasitologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Muslim Indonesia, Makassar, Indonesia
  • Fathul Rachmat S. Imam Mahasiswa Fakultas Kedokteran, Universitas Muslim Indonesia, Makassar, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.33096/umj.v5i2.78

Keywords:

Personal Hygiene, Sanitasi Lingkungan, Kejadian Penyakit Kecacingan

Abstract

Latar belakang: Kecacingan merupakan masalah kesehatan yang tersebar luas didaerah tropis dan subtropis. Personal hygiene dan sanitasi lingkungan yang kurang baik pada anak-anak merupakan faktor yang mempermudah penularan kecacingan. Salah satu cara untuk memberantas kecacingan adalah dengan menghilangkan faktor-faktor yang memudahkan terjadinya penularan salah satunya adalah keadaan hygiene atau perilaku hidup dan sanitasi lingkungan.

Metode: Penelitian ini menggunakan desain  analitik obsevasioanal, dengan pendekatan cross sectional.  Sampel pada penelitian ini adalah total sampling dengan mengambil seluruh siswa-siswi di salah satu sekolah dasar, wilayah kerja puskesmas Tabaringan. Terdiri dari  kelas 4 dengan jumlah siswa 25 orang; kelas 5 dengan jumlah siswa 20 dan kelas 6 dengan jumlah siswa 20 orang. Alat ukur yang digunakan adalah kuisioner, lembar observasi dan pemeriksaan laboratorium feses diperoleh dengan cara kunjungan ke sekolah dasar, tempat tinggal subyek, dan puskesmas Tabaringan.

Hasil: Adanya hubungan antara kebiasaan mencuci tangan (ρ=0,048), kebersihan kuku (ρ=0,014), kebiasaan jajanan (ρ=0,035), kebiasaan BAB (ρ=0,009), penggunaan air bersih (ρ=0,002), pembuangan air limbah (ρ=0,025), pembuangan kotoran (ρ=0,048) dengan kejadian cacingan pada siswa.

Kesimpulan: Ada hubungan personal hygiene dan sanitasi lingkungan dengan kejadian cacingan pada siswa sekolah dasar di wilayah kerja Puskesmas Tabaringan Makassar.

Downloads

Published

2020-12-30

Issue

Section

Original Article