Hubungan Pelaksanaan 5 Pilar Sanitasi Total Berbasis Masyarakat Dengan Kejadian Stunting

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Ahmad Fari Arief Lopa
Darmawansyih Darmawansyih
Fhirastika Annisa Helvian

Abstract

Latar belakang:. Kesehatan lingkungan merupakan faktor penting dalam kehidupan sosial kemasyarakatan, juga termasuk salah satu unsur penentu atau determinan dalam kesejahteraan penduduk. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pelaksanaan 5 pilar Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) dengan kejadian stunting di Kecamatan Banggae Kabupaten Majene


Metode: Instrumen penelitian yang digunakan adalah kuesioner. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari 86 orang anak dan orang tua yang melaksanakan STBM di wilayah Kecamatan Banggae Kabupaten Majene. Data diolah dan dianalisa sesuai yang diperlukan dan analisis data menggunakan uji Chi Square p<0,05.


Hasil: Didapatkan niIai signifikansi (p) <0,05 dimana terdapat hubungan yang signifikan antara kelima pilar Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) dengan kejadian stunting di Kecamatan Banggae Kabupaten Majene (0.000).


Kesimpulan: Terdapat hubungan antara Lima Pilar Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) dengan kejadian stunting.


 


Kata kunci: Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM), Stunting.

##plugins.themes.academic_pro.article.details##