Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Tinea Pedis pada Mahasiswa Tamtama di Resimen Induk KODAM VII Wirabuana Makassar

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Santriani Hadi

Abstract

Latar belakang: Tinea pedis merupakan penyakit urutan pertama dari 10 penyakit terbesar di Poliklinik Resimen Induk Kodam VII Wirabuana Makassar 2015, beban latihan siswa Tamtama yang cukup lama menggunakan sepatu setiap harinya dan juga sengatan matahari dapat menyebabkan gangguan kesehatan termasuk infeksi kulit, serta kondisi lingkungan latihan siswa Tamtama Makassar  yang panas dan lembab dapat menimbulkan produksi keringat berlebih, termasuk di daerah sekitar kaki. Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk, menganalisa faktor yang berpengaruh terhadap kejadian Tinea Pedis di Resimen Induk Kodam VII Wirabuana Makassar.


Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi dan sampel adalah seluruh siswa Tamtama yang memenuhi karakteristik yang berjumlah 225 orang dan sampel digunakan dalam penelitian ini sebanyak 60 siswa tamtama. Data dikumpulkan dengan wawancara menggunakan kuesioner. Komponen kuesioner meliputi kebersihan kulit dan kebersihan kaki.


Hasil: Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa setelah dilakukan uji statistik didapatkan bahwa kebersihan kulit (p=0.000) merupakan faktor yang berhubungan dengan kejadian Tinea Pedis, kebersihan handuk (p=0.002)merupakan faktor yang berhubungan terhadap kejadain Tinea Pedis.


Kesimpulan: Faktor-faktor yang berhubungan dengan Tinea Pedis adalah  kebersihan kulit dan kebersihan handuk.

##plugins.themes.academic_pro.article.details##