Pengetahuan Masyarakat terhadap Pemakaian Implan Gigi dalam Pandangan Islam di Batalyon Armed 6/3 Kostrad

Penulis

  • Nur Setiawati Depertemen Islam Disiplin Ilmu, Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Muslim Indonesia, Makassar, Indonesia
  • Muhammad Jayadi Abdi Depertemen Islam Disiplin Ilmu, Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Muslim Indonesia, Makassar, Indonesia
  • Andi Muhammad Irfan M. Amir FKG-UMI
  • Nur Afiyah Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Muslim Indonesia, Makassar, Indonesia
  • Nabila Salsabila Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Muslim Indonesia, Makassar, Indonesia
  • Sahrul Ramadhan Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Muslim Indonesia, Makassar, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.33096/jpki.v5i2.316

Kata Kunci:

Implan gigi, pandangan islam, asrama militer

Abstrak

Implan Gigi merupakan salah satu prosedur teknik tiruan cekat/gigi tiruan yang ditanamkan  di dalam gusi yang berbentuk seperti mur kemudian ditanamnkan kedalam gusi sebagai pengganti gigi asli. Gigi tiruan penuh/sebagian memliki fungsi yang sama seperti implant yaitu sebagai pengganti gigi asli, membantu memperbaiki proses mastikasi, membantu memperbaiki berbicara, menjaga kesehatan gigi asli yang tersisa, menjaga kesehatan jaringan pendukung gigi, menjaga kesehatan sendi rahang, mengurangi symptom neuralgia pada sendi rahang, menjaga kesehatan sendi rahang, mengembalikan estetika, mengembalikan kepercayaan diri, fonetik dan estetik. Desain penelitian ini menggunakan jenis penelitian observasi analitik dan penelitian ini masuk kedalam rancangan penelitian cross sectional. Penelitian ini dilakukan di asrama militer yonarmed kota Makassar dan dilaksanakan selama 1 bulan tahun 2024. Responden dalam penelitian ini yaitu masyarakat di asrama militer batalyon armed 6.3 kostrad di kota Makassar   yang  berjumlah 45 responden yang didistribusikan menurut Umur (Tabel 1), dan jenis kelamin (Tabel 2). Berdasarkan hasil uji paired sample t-test diketahui bahwa rata-rata tingkat pengetahuan masyarakat terhadap pemakaian implant gigi dalam pandangan islam sebelum dilakukan penyuluhan sebesar 4.40 dan mengalami peningkatan sesudah dilakukan penyuluhan yakni sebesar 5.23. Selain yaitu, diperoleh nilai sig. 0.000 < α 0,05, oleh sebab yaitu dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh kegiatan penyuluhan terhadap peningkatan pengetahuan masyarakat terhadap pemakaian implant gigi dalam pandangan islam. Pengetahuan masyarakat terhadap tujuan dan manfaat dari pemakaian implant gigi dalam pandangan islam di asrama militer batalyon armed 6 div kostrad, kota Makassar tergolong baik.

 

Diterbitkan

2024-10-02

Terbitan

Bagian

Articles